Airbus UpNext, anak perusahaan Airbus, telah memperkenalkan demonstran teknologi baru untuk mempercepat kemajuan teknologi superkonduktor untuk sistem propulsi listrik pada pesawat bertenaga hidrogen yang potensial. Disebut sebagai Cryoprop, demonstran ini akan menggabungkan dan meningkatkan sistem propulsi listrik superkonduktor kelas dua megawatt yang didinginkan oleh hidrogen cair melalui loop resirkulasi helium. Sistem ini dikembangkan oleh tim Airbus yang berlokasi di Toulouse, Prancis, dan Ottobrunn, Jerman.
Airbus telah mendedikasikan waktu bertahun-tahun untuk pengembangan teknologi superkonduktor untuk penggerak listrik berdaya tinggi, dan mencapai tonggak sejarah tahun lalu dengan aktivasi sistem propulsi kriogenik 500 kW. Proyek Cryoprop bertujuan untuk memvalidasi kemampuan teknologi superkonduktor untuk potensi penggunaan pada pesawat masa depan, mengevaluasi keselamatan, industrialisasi, pemeliharaan, dan pengoperasian. Selain itu, inisiatif ini akan memungkinkan Airbus untuk meningkatkan keahlian internalnya dan menumbuhkan ekosistem baru untuk mempercepat peluncuran produk-produk inovatif seperti kabel superkonduktor, motor, elektronika daya kriogenik, dan sistem pendingin.
(eTN)| izin posting ulang | memposting konten